Respon Perkecambahan Kedelai (Glycine max L.) Terhadap Kondisi Cekaman Kekeringan Dengan Menggunakan PEG (Polyethylene Glycol) 8000

https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol1/360

Authors

  • Rinti Mutiara Sari Universitas Negeri Padang
  • Aura Iga Maharani Universitas Negeri Padang
  • Hassanahtul Wulan Universitas Negeri Padang
  • Oliv Nurul Kanaya Universitas Negeri Padang
  • Violita Universitas Negeri Padang

Abstract

Cekaman kekeringan dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan tanaman kedelai. Sifat PEG yang dapat menyebabkan penurunan potensial air dimanfaatkan untuk melakukan simulasi untuk menguji ketahanan suatu tumbuhan terhadap cekaman kekeringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor perkecambahan kedelai terhadap cekaman kekeringan yang ditimbulkan oleh suplementasi polietilen glikol (PEG)8000. Penelitian ini menggunakan jenis varietas kedelai biasa dan tiga perlakuan P0 menggunakan lautan aquades sebagai kontrol, P1 menggunakan larutan PEG 8000 dengan konsentrasi 10%, dan P3 menggunakan larutan PEG 8000 dengan konsentrasi 20%. Hasil didapatkan bahwa semakin tinggi konsentrasi dari PEG 8000 yang digunakan, maka proses perkecambahan kedelai semakin menurun diakibatkan terhambatnya proses pembelahan dan pemanjangan sel atau akibat cekaman kekeringan yang disimulasikan dengan PEG 8000.

Published

2022-05-31

How to Cite

Rinti Mutiara Sari, Aura Iga Maharani, Hassanahtul Wulan, Oliv Nurul Kanaya, & Violita. (2022). Respon Perkecambahan Kedelai (Glycine max L.) Terhadap Kondisi Cekaman Kekeringan Dengan Menggunakan PEG (Polyethylene Glycol) 8000. Prosiding Seminar Nasional Biologi, 1(2), 423–432. https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol1/360

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>