Inventarisasi Bakteri Penyebab Penyakit pada Umbi Kentang (Solanum tuberosum L.) dan Cara Penanggulangannya

Abstract

Solanum tuberosum L. merupakan salah satu tanaman pangan penting yang ada di Indonesia. Namun, dalam pembudidayaan kentang masih memiliki banyak kendala, salah satu faktor yang mempengaruhi kegagalan panen pada kentang adalah adanya Organisme Pengganggu Tanaman. Patogen yang banyak menimbulkan kerusakan pada umbi kentang adalah bakteri. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis bakteri dan penyakit yang menyerang tanaman kentang sebagai upaya menentukan teknik penanggulangan yang tepat dalam meminimalisir serangan Organisme Pengganggu Tanaman. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan data yang bersumber dari pustaka yang telah dipublikasi. Sebanyak 4 jenis penyakit yang menyerang tanaman kentang yaitu, busuk cincin bakteri disebabkan oleh Clavibacter michiganensis, busuk lunak bakteri disebabkan oleh Erwinia carotovora, kudis bakteri disebabkan oleh Streptomyces scabies, dan busuk coklat disebabkan oleh Ralstonia solanacearum. Keempat bakteri tersebut bersifat infeksius dan memunculkan gejala yang berbeda pada tanaman kentang yang terinfeksi. Strategi yang diperlukan dalam upaya penanggulangan penyakit pada tanaman kentang adalah dengan cara melakukan pemilihan bibit yang sehat sebelum penanaman, memusnahkan atau membuang tanaman yang terinfeksi dan melakukan sistem rotasi tanaman.