Kemampuan Melati Air (Echinodorus palaefolius) sebagai Agen Fitoremediasi Linear Alkybenzene Sulphonate (LAS) Deterjen
Keywords:
Fitoremediasi, LAS, Melati air, Pencemaran, PengaruhAbstract
Linear Alkylbenzene Sulphonate (LAS) merupakan bahan yang mencemari perairan, sehingga diperlukan minimalisasi dengan fitoremediasi menggunakan tumbuhan air, salah satunya Melati air (Echinodorus palaefolius). Tujuan penelitian ini adalah: 1) mendeskripsikan kemampuan Melati air sebagai agen fitoremediator terhadap pencemaran air akibat LAS; 2) mendeskripsikan morfologi tumbuhan Melati air setelah fitoremediasi; 3) mendeskripsikan biomassa tumbuhan Melati air setelah fitoremediasi. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan kelompok kontrol (K1) yaitu tanpa fitoremediasi dan kelompok perlakuan (K2) dengan menggunakan tumbuhan Melati air sebagai agen fitoremediator. Penelitian ini menggunakan 3 kali ulangan dan fitoremediasi selama 7 hari. LAS yang digunakan adalah LAS sintetis sebesar 20 ppm. Parameter yang diukur adalah: 1) kualitas air secara fisik dan kimia yang meliputi pH, suhu, BOD, kadar LAS dan kekeruhan air di awal dan di akhir; 2) morfologi tumbuhan; 3) biomassa basah Melati air. Analisis dilakukan secara deskriptif kuantitatif untuk mengukur kualitas air dan biomassa tumbuhan, serta statistik menggunakan uji-T untuk mengukur kadar LAS. Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 72 Tahun 2013 digunakan untuk membandingkan status kualitas air tercemar LAS di awal dan di akhir fitoremediasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) kualitas air pada akhir fitoremediasi meliputi pH, suhu, BOD, kadar LAS pada akhir fitoremediasi menunjukkan penurunan. Berdasarkan Uji-T menunjukkan perbedaan signifikan kualitas air antara kontrol dan perlakuan. Kualitas air pada perlakuan lebih baik dibanding kontrol, sesuai Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 72 Tahun 2013, kualitas perairan pada perlakuan telah memenuhi standar baku mutu; 2) morfologi tumbuhan pada akhir pengamatan menunjukkan tumbuhan layu, 3) biomassa tumbuhan Melati air mengalami penurunan.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2022 Adelia Dwi Susanto, Deandrasari Malikha Gresiyanti, Catherine Berliana Wijaya, Muhammad Zakky Mubarak, Fida Rachmadiarti, Herlina Fitrihidajati, Irma Leilani Eka Putri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/) which permits unrestricted non-commercial use, distribution and reproduction in any mediumÂ