Uji Kadar Air Pakan Ternak Daerah Kota Pariaman Dengan Metode Gravimetri
Keywords:
Kadar air, metode gravimetri, pakan ternakAbstract
Pakan merupakan komponen utama yang dibutuhkan oleh hewan untuk menjaga kelangsungan hidup dan pertumbuhannya. Bahan pakan harus seimbang dalam menyediakan zat makanan yang dapat digunakan untuk membangun dan menggantikan bagian tubuh yang rusak, serta memberikan energi untuk produksi. Kandungan air bahan pakan perlu diketahui terutama untuk menentukan persentase zat-zat gizi secara keseluruhan. Jumlah kadar air yang terdapat di dalam pakan sangat berpengaruh terhadap susunan persentase zat-zat gizi secara keseluruhan. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung kadar air pada pakan ternak di daerah Kota Pariaman untuk memastikan kualitas dan keamanan pakan. Penelitian ini menggunakan metode gravimetri yaitu suatu metode analisa kimia kuantitatif untuk penentuan jumlah zat berdasarkan pada penimbangan, Dalam hal ini penimbangan hasil reaksi setelah bahan yang dianalisa direaksikan. Kadar air pada pengujian ini paling tinggi terdapat pada pakan dengan kode sampel J 27 pakan yakni 16,2680%, berarti J 27 memiliki kandungan air yang tinggi sehingga dia bersifat lebih cepat rusak karena semakin banyak fasilitas mikroba yang dapat tumbuh. Sedangkan kandungan air yang paling rendah terdapat pada pakan dengan kode sampel KP3 9 yakni 7,6562% sehingga KP3 9 memiliki masa simpan yang paling lama.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2024 Putri Wahyuni, Yusni Atifah, Novira, Yuni Erlita
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/) which permits unrestricted non-commercial use, distribution and reproduction in any medium