PEMBUATAN BIOPLASTIK SEDERHANA DARI TEPUNG TAPIOKA

Abstract

Plastik tradisional yang umum digunakan saat ini berasal dari polimer minyak bumi yang dapat mencemari lingkungan. Bioplastik merupakan solusi untuk mengatasi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh plastik yang sulit untuk terurai. Bioplastik adalah plastik yang terbuat dari bahan alam yang mampu terurai oleh mikroorganisme menghasilkan air dan gas karbondioksida. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sifat-sifat bioplastik berbahan dasar tepung tapioka dengan gliserin. Gliserin ditambahkan dengan tujuan meningkatkan karakteristik bioplastik yaitu meliputi ketahanan air, ketebalan, biodegradasi dan elastisitas.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah gliserin, asam asetat dan aquades yang digunakan berpengaruh terhadap bioplastik yang dihasilkan. Takaran bahan yang tepat menghasilkan bioplastik yang lebih baik, dengan tekstur dan ketebalan yang sudah baik. Dari hasil bioplastik yang sudah dibuat belum bersifat tahan air dan belum siap digunakan sebagai alat pengganti plastik konvensional.