Penggunaan Trichoderma sp. Sebagai Pupuk Hayati Dalam Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman: Literature Review

https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol4/987

Authors

  • Nadira Nadira Departemen Biologi, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Padang
  • Moralita Chatri Departemen Biologi, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Padang

Keywords:

Pertumbuhan, Pupuk Hayati, Tanaman, Trichoderma sp.

Abstract

Pertumbuhan tanaman adalah peristiwa bertambahnya ukuran tanaman, yang dapat diukur dari bertambah besar dan tingginya organnya. Setiap kali hama dan penyakit menyerang tanaman budidaya, petani biasanya menggunakan pestisida kimiawi. Penggunaan pestisida kimiawi yang berlebihan meninggalkan residu dalam tanah dan air serta produk pertanian. Residu ini akan merusak lingkungan dan membahayakan kesehatan manusia dan mahluk hidup lainnya. Trichoderma sp., mampu untuk mengendalikan patogen tanaman secara biologis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan Trichoderma sp., sebagai pengendali hama dan penyakit pada berbagai jenis tanaman untuk mencegah gagal panen petani. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang menggunakan metode literature review. Literatur yang dikumpulkan untuk penelitian ini didasarkan pada pedoman Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta-Analysis Protocols (PRISMA-P). Kajian tersebut menunjukkan bahwa Trichoderma sp., memiliki kemampuan sebagai pupuk hayati dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman. Trichoderma sp., adalah jamur non patogen yang berasosiasi dengan rizosfer dan daun tanaman. Trichoderma sp., adalah jamur yang menghasilkan zat pengatur tumbuh yang terdiri dari sitokinin, giberalin, dan Asam Indolasetat (IAA). Hormon tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman.

Published

2024-11-30

How to Cite

Nadira, N., & Chatri, M. (2024). Penggunaan Trichoderma sp. Sebagai Pupuk Hayati Dalam Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman: Literature Review. Prosiding Seminar Nasional Biologi, 4(1), 564–576. https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol4/987