Analisis Keanekaragaman Hewan Arthropoda di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Kemampo

https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol3/745

Authors

  • Rayhan Apriyan Program studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Nopriandi Program studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Irham Falahudin Program studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Tito Nurseha Program studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Abstract

Arthropoda adalah salah satu kelompok hewan paling beragam di dunia. Keanekaragaman arthropoda dapat dipengaruhi oleh banyak faktor berbeda, termasuk habitat, hewan predator dan persaingan antar hewan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman arthropoda pada habitat hutan sekunder, perkebunan sawit, dan perkebunan karet di kawasan hutan dengan tujuan khusus (KHDTK) Kemampo Banyuasin III. Pengumpulan data dengan menggunakan metode pitfall trap, yellow pan trap, dan hand shorting.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks keanekaragaman jenis arthropoda di Perkebunan karet lebih tinggi dibandingkan dengan hutan skunder dan perkebunan sawit, dengan nilai indeks secara berturut yaitu 2,053, 1,657, dan 1,513. Perbedaan keanekaragaman arthropoda pada ketiga habitat tersebut disebabkan oleh perbedaan kondisi habitat. Perkebunan karet memiliki kondisi habitat yang lebih mendukung dalam ketersediaan sumber makanan yang lebih luas, hewan predator dan persaingan yang tinggi sehingga meningkatkan keanekaragaman arthropoda. Studi ini menunjukkan bahwa perkebunan karet berperan dalam meningkatkan keanekaragaman arthropoda.

Published

2024-03-31

How to Cite

Rayhan Apriyan, Nopriandi, Irham Falahudin, & Tito Nurseha. (2024). Analisis Keanekaragaman Hewan Arthropoda di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Kemampo. Prosiding Seminar Nasional Biologi, 3(2), 474–482. https://doi.org/10.24036/prosemnasbio/vol3/745

Most read articles by the same author(s)