Tingkat Pemahaman Siswa Terhadap Kesehatan Reproduksi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa jauh tingkat pemahaman siswa terhadap kesehatan reproduksi baik pada laki-laki maupun perempuan dalam upaya mencegah terjadinya penyimpangan-penyimpangan yang terjadi pada anak-anak usia dini sehingga dapat mengurangi resiko-resiko berbahaya bagi kesehatan reproduksi. Penelitian ini melalui metode penelitian kuantitatif dimana data diambil berdasarkan pengetahuan beberapa orang dari mahasiswa dan remaja usia 17-20 tahun terhadap pemahamannya tentang kesehatan reproduksi, dimana diberikan sebuah soal dan tingkat pemahaman dihitung berdasarkan jumlah soal-soal yang benar. Penelitian ini dilakukan melalui sebuah test ujian secara online dimana soal-soal berisi tentang pengetahuan seputar reproduksi yang umum, dari jenis soal dapat diukur seberapa jauh pengetahuan seseorang tentang reproduksi serta cara menjaga organ reproduksi , kebanyakan masih banyak yang belum mengetahui tentang ilmu reproduksi tersebut, masih banyak remaja bahkan mahasiswa yang belum tahu tentang ilmu reproduksi yang mana seharusnya ilmu tersebut sudah harus diketahui supaya pengetahuan tersebut dapat diketahui dan di jadikan implementasi dalam kehidupan sehari-hari. Ketidaktahuan seseorang terhadap pengetahuan kesehatan reproduksi juga berdampak buruk untuk diri sendiri, bisa saja akibat ketidaktahuan tentang suatu ilmu bisa saja kita akan melakukan kesalahan, untuk itu pengetahuan reproduksi ini sangat penting dan sangat perlu dipelajari, tidak dari kalangan remaja saja tetapi bagi semua orang. Orang tua juga perlu memberikan pengetahuan reproduksi pada anaknya, peran orang tua juga sangat penting dalam mengedukasi anaknya, memberikan pengetahuan-pengetahuan umum tentang bagaimana cara menjaga kesehatan organ reproduksi, karena orang tua adalah guru anaknya di rumah serta orang tua wajib membimbing anaknya agar tidak melakukan hal yang melenceng suatu hari ketika ia sudah beranjak dewasa.