Uji Efektivitas Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus altilis Park.) terhadap Koloni Jamur Fusarium oxysporum Secara In-Vitro
Keywords:
Artocarpus altilis, Fusarium oxysporum, Penyakit Layu Fusarium, Pestisida NabatiAbstract
Fusarium oxysporum merupakan jamur patogen yang menyebabkan penyakit layu pada tanaman yang sukar dikendalikan. Hal ini dikarenakan jamur F. oxysporum salah satu patogen tular tanah yang dapat bertahan lama dalam tanah. Selain itu jamur F. oxysporum dapat menyebabkan keruskan secara luas pada tanaman dalam waktu yang singkat. Dalam mengendalikan penyakit layu yang disebabkan oleh jamur F. oxysporum petani masih banyak menggunakan pestisida sintetik. Akan tetapi penggunakan pestisida sintetik memiliki dampak negative terhadap manusia dan lingkungan. Oleh karena itu dilakukan penelitian dengan memanfaat ekstrak daun Artocarpus altilis Park. dalam menghambat pertumbuhan jamur F. oxysporum. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat pengaruh ekstrak daun A. altilis terhadap pertumbuhan jamur F. oxysporum dan mengetahui konsentrasi ekstrak daun A. altilis yang efektif dalam menghambat pertumbuhan jamur F.osxysporum. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Desember 2019 sampai Januari 2020 di Laboratorium Penelitian Terpadu Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Padang. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 ulangan dengan pemberian ekstrak daun A. altilis konsentrasi 0% (kontrol), 10%, 20%, 30% dan 40%. Data yang diperoleh dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA) dengan uji lanjut Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5%. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun A. altilis mampu menghambat pertumbuhan jamur F.oxysporum. konsentrasi ekstrak yang efektif dalam menghambat pertumbuhan jamur F. oxysporum yaitu konsentrasi 10% dengan persentase penghambat 32% akan tetapi criteria daya hambatnya masih termasuk kategori sedang.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2022 Halimah Tusa’diah, Moralita chatri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/) which permits unrestricted non-commercial use, distribution and reproduction in any medium