Pengaruh Ekstrak Metanol Daun Sisik Naga (Drymoglossum piloselloides L) Presl. terhadap kadar SGOT (Serum Glutamic Oxaloacetic) dan SGPT (Serum Glutamic Pyruvic Transaminase)Serum Darah Tikus Albino yang Terpapar Timbal

Abstract

Keberadaan timbal masih masih banyak di lingkungan terutama di area industri. Timbal merupakan salah satu zat yang bersifat oksidatif. Salah satu efek fidiologis yang mungkin timbul adalah peningkatan kadar SGOT (Serum Glutamic Oxaloacetic) dan SGPT (Serum Glutamic Pyruvic Transaminase) Serum Darah. Untuk mengurangi keracunan timbal bisa menggunakan bahan alami yang mengandung antioksidan. Berdasarkan hal demikian, telah dilakukan penelitian mengenai Pengaruh Ekstrak Metanol Daun Sisik Naga (Drymoglossum piloselloides L) Presl. Terhadap kadar SGOT (Serum Glutamic Oxaloacetic) dan SGPT (Serum Glutamic Pyruvic Transaminase) serum darah tikus putih Yang Dipapar timbal.Penelitian ini menggunakan metode Rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 kali ulangan dengan konsentrerasi Timbal 0,4 % dan tingkatan dosis ekstraks daun sisik naga sebesar 48,51 mg / Kg BB 97,02 mg / Kg BB 194,04 mg / Kg BB selama 6 minggu.Dari hasil perlakuan terlihat bahwa pemberian ektrak metanol Daun Sisik Naga(Drymoglossum piloselloides L) Presl. bisa menurunkan kadar SGOT (Serum Glutamic Oxaloacetic) dan SGPT (Serum Glutamic Pyruvic Transaminase) Serum Darah
tikus yang terpapar Timbal